Kamu Yang Ikut Merayakan Valentine's Day

Agar bacaan al-Fatihah diterima dan diijabah oleh Allah, jangan ikut merayakan Valentine's Day

MENEPATI DOA AL-FATIHAH 7
Membaca Al-Fatihah adalah salahsatu rukun shalat yang harus dibaca di setiap rakaat. Siapa yang tidak membacanya maka shalatnya batal karena tidak lengkap rukun.

Ayat ke-6 surat Al-Fatihah:
اهدنا الصراط المستقيم
Tunjukilah kami jalan yang lurus

Ayat ke-7:
صراط الذين انعمت عليهم، غير المغضوب عليهم ولا الضالين
Yaitu jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat. Bukan jalan orang-orang yang Engkau murkai, bukan pula jalan orang-orang yang sesat.

Siapakah orang yang mendapat nikmat?
Allah jelaskan dalam QS. An-Nisa' 69:
1. Para Nabi
2. Para siddiqiin
3. Para syuhada'.
4. Orang-orang shalih.

Siapakah orang-orang yang dimurkai oleh Allah? Siapakah yang tersesat?
Rasulullah menjelaskan:
إن المغضوب عليهم اليهود وإن الضالين النصارى
Yang dimurkai adalah Yahudi. Yang tersesat adalah Nasrani (HR. Ahmad dan Tirmidzi).

Sikap yang benar dalam berdoa adalah dengan cara menepati doa dengan perbuatan yang sesuai. Jika kita berdoa mohon rezeki, maka sikap yang tepat adalah bekerja keras, giat berusaha. Jika kita berdoa memohon ilmu dan pemahaman, sikap yang tepat adalah rajin belajar dan giat membaca. Dengan demikian insyaallah doa kita mustajab dan terkabul. Tapi jika kita malas, sulit rasanya doa kita diijabah.

Demikian pula doa yang kita mohon saat membaca al-Fatihah 7. Sikap yang benar adalah:
1. Agar kita bersama dengan orang-orang yang mendapat nikmat dari Allah maka hendaknya kita menghidupkan sunnah nabi dan meneladani kebaikan para nabi dan orang-orang shalih.
2. Agar kita tidak bersama dengan orang-orang yang dimurkai dan tersesat maka jangan ikuti dan jauhi tradisi Yahudi dan Nasrani.

Perayaan tahun baru masehi, gaya hidup LGBT, perayaan Valentine's Day 14 Februari adalah contoh tradisi Yahudi dan Nasrani, bahkan kaum pagan penyembah berhala (musyrikin).

Agar bacaan al-Fatihah diterima dan diijabah oleh Allah, jangan ikut merayakan Valentine's Day. Anggap tanggal 14 februari sebagai hari biasa saja seperti hari-hari yang lain.

Mohon kepada Pemerintah Daerah untuk menerbitkan himbauan agar masyarakat tidak merayakan Valentine's Day seperti himbauan tidak merayakan tahun baru masehi.

Referensi: Tafsir Ibnu Katsir

Oleh. Amir Ma'Ruf