Hujan ramai berjatuhan,
Tapi saat itu suara air hujan di atap rumahku tak terdengar sama sekali
Bukan karena telingaku yang tuli,
Saat itu hati dan pikiranku sangat sibuk dan fokus memikirkanmu.

Berawal dari Pena dan Selembaran Kertas yang kuambil dari dalam Tas Kerjaku
Pena : Kertas Putih, Apa Kabar Sayang ?
Kertas : "diam"
Pena : Gimanakah kabarmu sekarang ? 1 tahun lamanya ku menahan diri untuk menjadikan cinta agar suci.
Kertas : "masi diam"
Pena : Gimana dengan cita cita ? kuliah dan yang terpenting adalah HIJRAH mu ?
Kertas : "bisu"
              ........................................................... >>>> bersambung !

2 Comments

  1. Penanya sang laki laki dan kertas putihnya adalah wanita. Lalu kapan dilanjutkn tulisannya?

    ReplyDelete

Post a Comment

Previous Post Next Post

FEATURE